Desa Gunung Gajah Bayat Klaten

Daerah bayat bothe 1929 pada desa gunung gajah kecamatan bayat kabupaten klaten provinsi jawa tengah terdapat singkapan baru sebagai hasil penggalian lahan tepatnya pada pada koordinat 9141627 mu dan 0464029 mt bagian hingga utara koordinat 9141546 mu dan 0463988 mt bagian selatan yang termasuk dalam formasi wungkal gamping gambar 1. Desa gunung gajah klaten tidak berhenti merawat wisata bukit cinta beritadaerah jawa tengah bukit cinta menyajikan spot foto yang menarik dan instagramable tempat wisata ini bersih. Gunung gajah adalah desa di kecamatan bayat klaten jawa tengah indonesia.

akses ke gunung prau dari jakarta biaya mendaki gunung prau dari jakarta asal mula gunung prau dieng arti erupsi gunung tangkuban perahu bukit cinta watu prahu gunung gajah bayat klaten biaya pendakian gunung prau via patak banteng cerita gunung prau via dieng caption gunung lucu

Desa Gunung Gajah Klaten Tidak Berhenti Merawat Wisata Bukit Cinta

Bukit Cinta Dan Watuprau Objek Wisata Desa Gunung Gajah Kecamatan

Wisata Klaten Menilik Pesona Watuprau Dan Bukit Cinta

Nikmati Pemandangan Klaten Dari Atas Bukit Cinta Okezone Lifestyle

Observation Platform Project 2012 On Behance Gardu Pandang

Mau Bahagia Yuk Datang Ke Bukit Cinta Klaten Wartahot Com

Bayat adalah sebuah kecamatan di kabupaten klaten jawa tengah kecamatan ini berbatasan dengan kabupaten gunung kidul daerah istimewa yogyakarta di sebelah selatan.

Desa gunung gajah bayat klaten. Berjarak sekitar 17 kilometer atau 40 menit dari klaten dan hanya 15 menit dari yogyakarta dan surakarta. Talang adalah desa di kecamatan bayat klaten jawa tengah indonesia desa ini berjarak sekitar 7 3 km dari pusat pemerintahan kecamatan bayat atau 14 km dari ibu kota kabupaten klaten desa talang dilewati sungai yang cukup besar yaitu sungai dengkeng anak sungai bengawan solo sehingga desa ini menjadi daerah ini sering mengalami musibah banjir karena luapan sungai tersebut. Wahana itu disebut gardu pandang bukit cinta. Klaten desa gunung gajah kecamatan bayat dalam beberapa waktu terakhir ini mendadak ramai menjadi perbincangan para wisatawan sebuah desa yang berada 19 kilometer dari pusat perkotaan klaten itu kini menyuguhkan wahana wisata yang cukup menarik.

Desa ini terkenal karena adanya sebuah tempat wisata watu prau yaitu sebuah batu yang mirip dengan perahu yang terbalik.